Mengenal Fungsi dan Jenis Turnbuckle

Ketika melakukan pengikatan atau penarikan suatu objek dengan menggunakan sling atau kawat baja seringkali mengalami ikatan yang kendur dan mulur sehingga ikatan pada sling tidak optimal dan dapat lepas. Untuk mengatasi masalah tersebut umumnya digunakan alat tambahan yaitu Turnbuckle atau sering dikenal pula dengan jarum keras. Pada bidang konstruksi atau rigging turnbuckle sudah sangat sering digunakan khususnya untuk mengatur tegangan tali baja atau sling agar sesuai dengan kebutuhan.

Jadi, Apa itu Turnbuckle ?

Turnbuckle adalah perangkat yang digunakan untuk menyesuaikan tegangan, mengencangkan dan mengurangi kendur pada tali, kabel, atau kawat baja. Pada setiap ujung turnbuckle terdapat fitting atau bagian yang berfungsi menyambungkan antar turnbuckel dengan tali. Pemasangan ujung fitting pada kedua sisi turnbuckle terhubung pada tali atau sistem penegang. Ujung fitting pada Turnbuckle dapat dikencangkan atau dilonggarkan untuk menyesuaikan tegangan dan menghilangkan kendur pada kabel atau tali yang terhubung. Sebuah turnbuckle dapat digunakan secara tunggal atau bersama dengan turnbuckle lain untuk mengatur tegangan pada segmen tertentu.

Jenis-Jenis Turnbuckle

Terdapat beberapa jenis turnbuckle berdasarkan bentuk fitting atau ujung sambungan pada turnbuckle tersebut, dimana pada jenis fitting tersebut disesuaikan dengan jenis tali dan kondisi penyambungan pada turnbuckle. Secara umum terdapat tiga jenis turnbuckle berdasarkan bentuk fitting beserta kegunannya yaitu.

1. Hook End Turnbuckle (Fitting Pengait)

Turnbuckle dengan fitting pengait digunakan untuk membuat sambungan sementara karena dapat dengan mudah untuk disambung dan dilepas dengan cepat, sehingga banyak digunakan pada sambungan sementara. Namun jenis turnbuckle ini tidak dianjurkan untuk digunakan dalam sambungan dengan beban tegangan dinamis di mana sambungan fitting pengait bisa tiba-tiba terlepas.

2. Jaw End Turnbuckle (Fitting Rahang)

Turnbuckle dengan fitting rahang terdiri dari sebuah fitting bernbentuk rahang yang diikat bersama dengan sebuah pin atau baut. Jenis turnbuckle jaw end digunakan pada sambungan yang kuat dan dapat dikunci namun dapat dilepas jika diinginkan.

3. Eye End Turnbuckle (Fitting mata/bulat)

Turnbuckle dengan fitting jenis mata berupa fitting tertutup yang dapat dihubungkan pada sebuah sambungan atau tautan tertentu dengan mudah dan kuat.

4. Turnbuckle Fitting Kombinasi

Seperti sudah dijelaskan bahwa jenis turnbuckle diklasifikasikan berdasarkan jenis fitting yang digunakan. Terdapat jenis fitting turnbuckle dengan kedua ujung yang sama, namun pada kondisi tertentu dibutuhkan kombinasi antar kedua ujung fitting yang berbeda. Berikut ini berapa contoh kombinasi pada ujung fitting misalnya kombinasi fitting Mata-rahang, kait-rahang, Kait-mata dan lain sebagainya. Kombinasi antara kedua ujung fitting pada turnbuckle dipengaruhi oleh apa yang terhubung dengan turnbuckle.

Sekian pembahasan tentang fungsi turnbuckle beserta jenisnya, semoga dapat menambah informasi dan wawasan bagi pembaca.

Referensi :
https://www.megajaya.co.id/
https://www.mazzellacompanies.com/
https://www.certifiedslings.com/

Share :