Perbedaan Temperatur Bola Basah dan Temperatur Bola Kering
Temperatur Bola Kering (Dry Bulb), Temperatur Bola Basah (Wet Bulb) dan Dew Point penting untuk menentukan keadaan kelembaban udara termasuk kandungan uap air, panas sensibel dan panas laten (entalpi) yang terdapat di udara. Ketika kelembapan relatif 100%, temperatur bola basah dan temperatur bola kering akan sama. Sehingga Semakin rendah kelembaban udara, maka akan semakin besar perbedaannya.
Kelembababan Udara Relatif (Relative Humidity)
Kelembaban udara adalah jumlah kandungan air yang terkandung di udara. Kelembaban udara dipengaruhi oleh kandungan air yang terkandung di udara. Semakin sedikit kandungan air maka kelembaban udara menjadi lebih rendah sehingga udara menjadi kering dan semakin banyak jumlah air yang dapat ditampung oleh udara.
Air hanya dapat menguap jika udara di sekitarnya dapat menampung kandungan air. Kandungan air di udara dapat diukur dengan persentase banyaknya jumlah kandungan air di udara atau relative humidity. Ukuran skala kelembaban diukur dengan skala 0 sampai 100 %. Dimana untuk relative humidity dengan nilai 0% merupakan kondisi dimana udara sangat kering dan tidak terdapat kandungan uap air di udara. Sedangkan relative humidity 100% merupakan kondisi dimana jumlah uap air maksimum yang dapat ditampung oleh udara.
 |
| Temperatur Bola basah dan bola kering |
Temperatur Bola Kering (Dry Bulb Temperature)
Temperatur bola kering adalah temperatur udara yang paling umum digunakan. Pengukuran temperatur bola kering pada dasarnya mengacu pada temperatur udara sekitar atau lingkungan. Temperatur bola kering disebut dengan Dry Bulb karena temperatur udara yang terbaca oleh termometer tidak dipengaruhi oleh kelembaban udara.
Temperatur bola kering dapat diukur menggunakan termometer normal tetapi terlindung dari paparan radiasi dan kelembapan udara. Dimana temperatur bola kering merupakan indikator kandungan panas.
Temperatur Bola Basah
Temperatur bola basah (Wet Bulb) adalah temperatur saturasi adiabatik. Dimana temperatur bola basah merupakan temperatur terendah yang dapat dicapai dengan penguapan adiabatik (adiabatic evaporation) tanpa terjadi penambahan panas atau dengan entalpi yang sama pada air yang terkandung di udara hingga udara jenuh (kelembaban absolut naik).
Temperatur bola basah dapat diukur dengan menggunakan thermometer dengan bulb yang terbungkus oleh kain yang basah atau lembab. Dimana pada kondisi tersebut udara mencapai kelembaban relatif yang lebih tinggi. Dengan menggunakan temperatur bola basah dapat diketahui temperatur paling rendah yang dapat dicapai dengan tambahan parameter evaporasi pada lingkungan tersebut.
Laju penguapan pada termometer yang dilapisi kain dan perbedaan temperatur bola kering dan bola basah dipengaruhi oleh kelembapan udara relatif (relative humidity). Penguapan akan berkurang ketika udara mengandung lebih banyak uap air. Temperatur bola basah selalu lebih rendah dari temperatur bola kering tetapi akan identik dengan kelembaban relatif 100% udara berada di garis saturasi.
Referensi :
https://www.mealabs-environment.com/
http://www.agrofrost.eu/
https://www.engineeringtoolbox.com/
https://almeco.eu/
Post a Comment for "Perbedaan Temperatur Bola Basah dan Temperatur Bola Kering"