Mengenal Aplikasi Hukum Newton 1 Dalam Kehidupan Sehari-hari

Isaac Newton (ilmuwan abad ke-17) mengemukakan berbagai hukum yang menjelaskan mengapa benda dapat bergerak (atau tidak bergerak) seperti yang sudah dilakukan. Ketiga hukum Newton yang membahas tentang pergerakan benda telah dikenal sebagai tiga hukum gerak Newton. Hukum gerak pertama Newton seringkali disebut sebagai hukum inersia atau hukum kelembaman.

Hukum Newton 1 dinyatakan sebagai berikut :

"Sebuah benda yang diam akan tetap diam dan benda yang bergerak akan tetap bergerak dengan kecepatan yang sama dan dalam arah yang sama kecuali terdapat gaya luar yang bekerja pada benda tersebut."

Berdasarkan hukum Newton 1, terdapat dua bagian dari pernyataan yang dikemukakan Newton pada hukum pertamanya. Yaitu bagian yang memprediksi perilaku objek stasioner (tetap) dan bagian yang lain memprediksi objek bergerak.

Perilaku semua objek dapat dijelaskan dengan menyatakan bahwa objek cenderung "terus melakukan apa yang mereka lakukan" (kecuali ditindaklanjuti oleh kekuatan yang tidak seimbang). Jika diam, maka objek akan terus dalam keadaan yang sama. Misalnya, Jika sebuah benda bergerak dengan kecepatan 2 m/s, maka benda tersebut akan mempertahankan kondisi gerak yang sama (2 m/s). Keadaan gerak suatu objek dipertahankan selama objek tersebut tidak dipengaruhi oleh gaya dari luar. Semua objek cenderung akan menolak perubahan (resistansi) dalam gerakannya dan cenderung terus mempertahankan kondisi awal objek tersebut atau dikena dengan inersia atau kelembaman.

Contoh Aplikasi Sehari-hari Hukum Newton 1

Contoh fenomena hukum Newton 1

Ada banyak aplikasi hukum Newton 1 yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa fenomena yang terjadi tanpa kita sadari merupakan aplikasi secara nyata dari hukum Newton 1. Berikut ini merupakan beberapa fenomena tersebut.

1. Darah mengalir deras dari kepala ke kaki, kemudian dengan cepat akan berhenti ketika kita menaiki lift yang turun.

2. Kepala palu dapat dikencangkan ke pegangan kayu dengan membenturkan bagian bawah pegangan ke permukaan yang keras.

3. Untuk mengeluarkan saus dari bagian bawah botol, sering kali kita membalik botol tersebut dan didorong ke bawah dengan kecepatan tinggi, kemudian dihentikan dengan tiba-tiba.

4. Sandaran kepala ditempatkan di mobil untuk mencegah cedera pada bagian leher apabila terjadi hempasan pada ujung belakang.

5. Saat mengendarai skateboard, kita akan terpental ke depan dari papan ketika menabrak trotoar atau benda lain yang tiba-tiba menghentikan gerakan skateboard.

Berdasarkan fenomena diatas dapat kita simpulkan bahwa suatu benda atau objek akan cenderung mempertahankan keadaan awalnya apabila tidak ada gaya luar yang mempengaruhi objek tersebut.

Referensi

Share :