Mengapa Golongan Darah AB Langka ? Berikut Penjelasan Tentang Golongan Darah
Darah yang mengalir dalam tubuh manusia mengandung beberapa sel penyusun yaitu sel darah putih, sel darah merah, plasma darah dan trombosit. Sel darah merah dihasilkan oleh sumsum tulang belakang, didalam 600 sel darah merah, terdapat satu sel darah putih dan 40 trombosit.
Terdapat ikatan protein dengan karbohidrat yang ada pada permukaan sel darah merah. Ikatan tersebut yang dipakai untuk mengetahui dan mengklasifikasikan jenis golongan darah, ikatan tersebut disebut dengan antigen yang keudian dikelompokkan ke dalam delapan golongan darah dasar, yaitu A+, A-, B+, B-, AB+, AB-, O+, O-.
Pada dasarnya setiap manusia memiliki salah satu dari keempat golongan darah yaitu golongan darah A, B, O dan AB. Diantara keempat golongan darah tersebut terdapat salah satu golongan darah yang sangat jarang ditemui yaitu golongan darah AB. Lantas, mengapa golongan darah AB sangat jarang dan langka ?.
Golongan darah yang terdapat didalam tubuh diwarisi oleh orang tua yang berasal dari salah satu gen golongan darah asal. Misalnya, seseorang memiliki golongan darah A dapat terjadi apabila kedua orang tua memiliki golongan darah A atau salah satu dari orang tua memiliki golongan darah A dan yang lainnya memiliki golongan darah O. Hal tersebut dapat terjadi pula pada golongan darah B. Sedangkan pada golongan darah O diwarisi oleh kedua gen golongan darah O dari orang tuanya.
Sementara itu, pada orang yang memiliki golongan darah AB diwarisi oleh gen golongan darah A dari salah satu orang tua serta gen golongan darah B dari yang lain. Tetapi, agar dapat menghasilkan tipe golongan darah AB tersebut sangat jarang terjadi. Dikarenakan jumlah orang yang bergolongan darah A serta golongan darah B cukup sedikit sehingga jarang terjadi atau langkanya orang yang memiliki golongan darah AB
walaupun termasuk golongan darah yang jarang ditemui dan langka, golongan darah AB memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh golongan darah yang lain. Yaitu, orang yang memiliki golongan darah AB+ (positif) dapat menerima donor dari semua golongan darah. Oleh karena itu, golongan darah AB biasa disebut dengan golongan darah penerima universal. Sedangkan Pada golongan darah O terdapat keistimewaan sebagai pendonor universal.
Referensi 1
Referensi 2
Terdapat ikatan protein dengan karbohidrat yang ada pada permukaan sel darah merah. Ikatan tersebut yang dipakai untuk mengetahui dan mengklasifikasikan jenis golongan darah, ikatan tersebut disebut dengan antigen yang keudian dikelompokkan ke dalam delapan golongan darah dasar, yaitu A+, A-, B+, B-, AB+, AB-, O+, O-.
 |
| Golongan Darah |
Golongan darah yang terdapat didalam tubuh diwarisi oleh orang tua yang berasal dari salah satu gen golongan darah asal. Misalnya, seseorang memiliki golongan darah A dapat terjadi apabila kedua orang tua memiliki golongan darah A atau salah satu dari orang tua memiliki golongan darah A dan yang lainnya memiliki golongan darah O. Hal tersebut dapat terjadi pula pada golongan darah B. Sedangkan pada golongan darah O diwarisi oleh kedua gen golongan darah O dari orang tuanya.
 |
| Golongan Darah |
walaupun termasuk golongan darah yang jarang ditemui dan langka, golongan darah AB memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh golongan darah yang lain. Yaitu, orang yang memiliki golongan darah AB+ (positif) dapat menerima donor dari semua golongan darah. Oleh karena itu, golongan darah AB biasa disebut dengan golongan darah penerima universal. Sedangkan Pada golongan darah O terdapat keistimewaan sebagai pendonor universal.
Referensi 1
Referensi 2
Post a Comment for "Mengapa Golongan Darah AB Langka ? Berikut Penjelasan Tentang Golongan Darah"